Praya - Pembangunan Zona Integritas Menuju WBK/WBBM pada Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Praya masif dilakukan. Selain memperbaharui sejumlah sarana penunjang, sosialisasi kepada WBP maupun masyarakat juga digalakkan.

Terkini, Kepala Rutan Praya Aris Sakuriyadi turun langsung melaksanakan sosialisasi kepada pengunjung dan penerima layanan lain pada Unit Layanan Terpadu Satu Pintu Rutan Praya yang baru saja mulai difungsikan, Selasa (27/02).

Aris menyampaikan harapannya agar sentra layanan baru ini dapat meningkatkan kepuasan masyarakat selaku penerima layanan sehingga dapat turut serta membantu Rutan Praya dalam meraih predikat WBK pada tahun ini.

“Kami sedang berjuang meraih predikat WBK, lewat unit layanan ini kami berharap bapak ibu dapat dilayani dengan baik.” Ungkapnya dihadapan pengunjung.

Kepada jajarannya yang bertugas di bidang pelayanan, ia juga berpesan agar selalu mengedepankan etika layanan dan mengutamakan kenyamanan serta kepuasan pelanggan.

“Teman-teman ini ujung tombak pelayanan, harapannya agar masyarakat dilayani dengan baik, utamakan kepuasan masyarakat.” Ujarnya.

Diketahui saat ini Rutan Praya telah mengintegrasikan seluruh layanan kepada masyarakat luar melalui Layanan Terpadu Satu Pintu. Seluruh jenis pelayanan seperti pendaftaran kunjungan, penitipan barang hingga informasi dan pengaduan dipusatkan pada ruangan tersebut.

Praya - Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Praya sosialisasikan kesiapan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Senin (12/02).

Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Kasubsi Pelayanan Tahanan Rutan Praya Selamat Riadi beserta jajaran berlangsung di aula Rutan Praya dan diikuti oleh seluruh warga binaan.

Kegiatan tersebut sebagai upaya untuk memberikan pemahaman yang lebih baik kepada warga binaan tentang hak-hak dan kewajiban mereka sebagai warga negara dalam proses demokrasi. “Kegiatan ini kami laksanakan agar warga binaan paham akan hak-haknya, memastikan data-data yang dibutuhkan terpenuhi dan mengantisipasi terjadinya kesalahan ketika pencoblosan berlangsung.” ujar Selamat.

Diharapkan, dengan adanya sosialisasi ini, warga binaan dapat lebih siap dan terlibat secara aktif dalam Pemilu 2024, sehingga terwujudnya pemilu yang demokratis dan berintegritas.

Praya - Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Praya sosialisasikan kesiapan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Senin (12/02).

Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Kasubsi Pelayanan Tahanan Rutan Praya Selamat Riadi beserta jajaran berlangsung di aula Rutan Praya dan diikuti oleh seluruh warga binaan.

Kegiatan tersebut sebagai upaya untuk memberikan pemahaman yang lebih baik kepada warga binaan tentang hak-hak dan kewajiban mereka sebagai warga negara dalam proses demokrasi.

“Kegiatan ini kami laksanakan agar warga binaan paham akan hak-haknya, memastikan data-data yang dibutuhkan terpenuhi dan mengantisipasi terjadinya kesalahan ketika pencoblosan berlangsung.” ujar Selamat.

Diharapkan, dengan adanya sosialisasi ini, warga binaan dapat lebih siap dan terlibat secara aktif dalam Pemilu 2024, sehingga terwujudnya pemilu yang demokratis dan berintegritas.

Praya - Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Praya menggelar kegiatan Pembinaan Fisik, Mental, dan Disiplin (FMD), Rabu (27/09). Kegiatan dilaksanakan terpusat pada salah satu daerah wisata air di Kabupaten Lombok Barat.

Hal ini dilaksanakan guna memupuk kebersamaan dan meningkatkan kedisiplinan serta kekompakan petugas, agar terjaga kondisi fisik, mental dan integritasnya. Sebagaimana disampaikan Kepala Bidang Pembinaan Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham NTB, Lalu Jumaidi dalam amanatnya saat memimpin apel pembuka kegiatan.

“Selain fisik yang prima, mental dan disiplin juga perlu diasah agar dalam pelaksanaan tugas dapat memberikan pelayanan yang optimal.”lanjutnya.

Usai apel tersebut kegiatan kemudian dilanjutkan dengan peragaan baris-berbaris yang diikuti oleh seluruh pegawai.

Selanjutnya, seluruh peserta FMD berkesempatan menikmati keseruan outbond lewat kegiatan River Tubing, yaitu kegiatan mengarungi sungai menggunakan ban.

Kepala Rutan Praya Aris Sakuriyadi yang turun langsung mengikuti kegiatan ini mengungkapkan jenis olahraga ini dipilih karena dapat mengasah rasa pecaya diri, kerja sama dan disiplin dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab.

Meskipun menguras tenaga, peserta nampak menikmati seluruh rangkaian kegiatan hin

gga selesai.